Cara Ternak Ikan Cupang Untuk Pemula

Bagi Anda yang ingin beternak ikan cupang, perlu memperhatikan langkah-langkahnya dengan benar. Karena jika sampai ada yang terlewat maka ikan bisa mati ataupun sakit. Ditambah lagi modal yang kamu keluarkan juga akan sia-sia jika ikan cupang habis sia-sia.

Dikutip dari Faunanesia, dibawah ini kami berikan beberapa langkah untuk ternak ikan cupang dengan baik dan benar.

1. Menyiapkan Rumah Ikan Cupang

Banyak orang yang menganggap bahwa ikan cupang ini tak memerlukan akuarium yang besar serta filter. Padahal kedua hal ini sangat penting.

Jika akuarium nya kecil maka kondisinya akan lebih cepat kotor. Ini juga akan membuat stres, sakit serta kematian ikan cupang.

2. Menyiapkan Peralatan Budidaya Ikan Cupang

Bagi yang ingin memelihara ikan cupang, kesalahan terbesarnya yaitu dengan membiakkan di akuarium biasa. Perlu untuk diketahui bahwa saat akan melakukan pembiakan ikan cupang ini maka membutuhkan tangki khusus pembiakan.

Hal tersebut dikarenakan benih ikan rapuh sehingga selalu membutuhkan air yang bersih. Adapun beberapa peralatan yang dibutuhkan saat ingin sukeses dalam mengembang biakan ikan diantaranya yaitu peralatan untuk akuarium, pemanas 25 watt yang bisa direndam air, dan filter spons.

Peralatan lainnya yang diperlukan yaitu plastik pembungkus, lumut air, daun almond India, Lampu LED,serta pembatas tangki.

3. Siapkan Indukan Ikan Cupang

Dalam mengembang biakan ikan cupang,langkah ini merupakan yang paling penting. Karena keberhasilan dalam pengembangbiakan ikan cupang ini berasal dari pasangan pembiakan yang bagus.

Sehingga Anda juga harus membelinya dari peternak dengan reputasi yang baik agar tak salah pilih.

4. Menyiapkan Tempat Untuk Indukan Ikan Cupang Berkembang Biak

Dibawah ini adalah langkah-langkah yang harus Anda ikuti :

  • Pertama biarkan ikan cupang untuk beradaptasi dengan lingkungan barunya. Waktunya sekitar satu bulan atau paling cepat selama 2 minggu. Pantai terus kesehatannya selama masa adaptasi tersebut.
  • Berikan ikan cupang makanan yang hidup. Karena bisa membantu kadar karotenoid pada ikan cupang jantan.
  • Menyiapkan tangki pembiakan
  • Lalu isilah air setinggi 7-10 cm
  • Kemudian tambahkan daun almond pada bagian depan tangki

5. Satukan Ikan Cupang Betina dan Jantan dalam 1 Wadah

Apabila tangki perkembangbiakan sudah disiapkan dengan baik, begitu juga dengan peralatannya maka langkah selanjutnya yaitu pengenalan antara ikan cupang jantan dengan betina.

Saat ikan cupang jantan ini tertarik pada ikan betina maka biasanya akan ditandai dengan warna badan yang berubah jadi lebih gelap serta sirip terlihat mengembang. Tentu saja ini dilakukan agar ikan betina menjadi tertarik.

Lalu ikan cupang jantan ini biasanya juga akan membuat sarang gelembung agar lebih menarik ikan betina. Namuan tetap biarkan mereka terpisah selama semalaman.

6. Pantau Perkembangbiakan Ikan Cupang

Setelah dipisahkan selama semalaman maka saatnya untuk menyatukan ikan betina dan jantan dam satu ruangan yang sama. Ikan betina akan melihat sarang yang dibuat oleh ikan jantan.

Jika dirasa sarang tersebut tidak sesuai maka ikan betina akan menjauh atau malah mencoba menghancurkan sarang tersebut.

7. Pantau Sarang Cupang

Pantau keberadaan ikan tersebut selama 24-36 jam. Disini pejantan juga akan menghabiskan waktunya dalam mengurus telur. Namun ada juga pejantan yang baru pertama kali ada yang memakan beberapa telur.

8. Tunggulah Hingga Telur Ikan Cupang Menetas

Saat telur-telur sudah menetas biasanya gerakan menggeliatnya akan mengguncang gelembung. Ketika sang jantan melihatnya maka akan segera menangkap lalu mengembalikannya.

Dan saat semuanya sudah berenang bebas maka segera keluarkan ikan cupang jantan. Kemudian berilah makan berupa udang air kecil atau cacing kecil untuk pertama kalinya.

 

 

 

 

 

 

Scroll to Top